Bahasan kali ini masih seputaran tugas, yaitu tentang CodeIgniter. Apa itu codeigniter ? CodeIgniter adalah sebuah web application framework yang bersifat open source yang digunakan untuk membangun aplikasi php dinamis. Framework itu sendiri adalah suatu kerangka kerja yang berupa sekumpulan folder yang memuat file-file php yang menyediakan class libraries, helpers, plugins dan lainnya.
Sebelumnya membuat aplikasi menggunakan CodeIgniter kita harus memahami konfigurasi yang dilakukan. Untuk melakukan konfigurasi di CodeIgniter terdapat di dalam folder system/application/config, biasanya file-file yang digunakan yaitu config.php, autoload.php, database.php dan routes.php.
Tahap awal yang biasa dikonfigurasi pada pengembangan aplikasi CodeIgniter yaitu
Konfigurasi base_url ini terdapat pada file config.php, dengan sintak sebagai berikut:
Konfigurasi routing terdapat pada file routes.php, dengan sintak sebagai berikut:
Dengan sintak seperti di atas, maka controller yang pertama kali dipanggil ketika alamat website kita dipanggil adalah controller welcome. Apabila kita menginstall CodeIgniter, CodeIgniter akan menyertakan satu buah controller yang dinamakan controller welcome. Apabila kita sudah membuat suatu controller, dan controller tersebut akan kita jadikan sebagai controller yang pertama kali dipanggil, maka ganti nama controller welcome dengan nama controller yang telah kita buat. Misalkan controller yang kita buat namanya adalah berita, maka ganti controller welcome dengan controller berita.
Konfigurasi database ini terdapat pada file database.php. Berikut setingan utama yang harus dilakukan pada database:
sumber
- Konfigurasi base_url
Konfigurasi base_url ini terdapat pada file config.php, dengan sintak sebagai berikut:
$config['base_url'] = “http://nama-situs-kita.com/”;
- Konfigurasi routing
Konfigurasi routing terdapat pada file routes.php, dengan sintak sebagai berikut:
$route['default_controller'] = “welcome”;
Dengan sintak seperti di atas, maka controller yang pertama kali dipanggil ketika alamat website kita dipanggil adalah controller welcome. Apabila kita menginstall CodeIgniter, CodeIgniter akan menyertakan satu buah controller yang dinamakan controller welcome. Apabila kita sudah membuat suatu controller, dan controller tersebut akan kita jadikan sebagai controller yang pertama kali dipanggil, maka ganti nama controller welcome dengan nama controller yang telah kita buat. Misalkan controller yang kita buat namanya adalah berita, maka ganti controller welcome dengan controller berita.
$route['default_controller'] = “berita”;
- Konfigurasi library
$autoload['libraries'] = array(“database”,”input”,”session”);
$autoload['helper'] = array(“array”,”date”,”form”);
$autoload['plugin'] = array(‘captcha’, ‘js_calendar’);
- Konfigurasi database
Konfigurasi database ini terdapat pada file database.php. Berikut setingan utama yang harus dilakukan pada database:
$db['default']['hostname'] = “localhost”; //diisi dengan nama hostname dari database kita. //Biasanya cukup dengan localhost.
$db['default']['username'] = “”; //diisi dengan nama dari username database kita
$db['default']['password'] = “”; // diisi dengan password $db['default']['database'] = “”; //diisi dengan nama database
$db['default']['dbdriver'] = “mysql”; //diisi dengan jenis database yang kita gunakan. //Pada contoh ini digunakan database dengan jenis mysql
sumber
0 komentar:
Posting Komentar