Apa itu Electronic Commerce ?
Electronic Commerce atau biasa disebut dengan Ecommerce dan disingkat menjadi E-com merupakan kegiatan transaksi dagang melalui internet secara online yang sedang berkembang dimana pembeli dan penjual bahkan tidak saling bertatap muka . Penggunaann elektronic commerce dapat mempermudah produsen , penjual dan konsumen serta beberapa pihak yang terlibat didalamnya untuk mendapatkan keuntungan yang tidak terdapat pada penjualan maupun transaksi dagang biasanya .
mulai dari konsumen , penggunaan electronic commerce sangat membantu konsumen untuk mencari barang yang diinginkannya tanpa harus bepergian mencari barang dari suatu tempat ke tempat lainnya . pada internet juga konsumen dapat memilih barang yang terdapat di internet tersebut , dengan tersedia hampir semua macam barang dijual dan biasanya juga barang-barang yang dijual di internet tersebut memberikan informasi terhadap barang yang dijual . keuntungan penjual pada penggunaan electronik commerce yaitu penjual tidak perlu menjajakan barang dagangannya kepada konsumen , tetapi penjual hanya memerlukan internet untuk menyertakan barang dagangannya dengan segala informasi tentang dagangan tersebut . dan keuntungannya lagi pedagang online ini juga tidak harus mempunyai toko fisik untuk berjualan online . tetapi penjual online untuk mendapatkan pelanggan barang dagangannya dia harus mempunyai kepercayaan dan kejujuran , karena modal dalam penjualan online ini adalah kepercayaan konsumen/buyer terhadap si penjual online tersebut .
Mekanisme pada Electronic Commerce
Mekanisme pada electronic commerce beragam macamnya tergantung si penjual online menyertakan persyaratan yang ada pada halaman online shoppingnya . ada yang mengharuskan mengisikan form yang berisikan data-data tentang konsumen tersebut untuk dimasukkan kedalam database penjual online tersebut , dan ada juga yang hanya melakukan negosiasi antara penjual dan pembeli tanpa menyertakan data-data tentang konsumen tersebut .
Setelah itu pembeli melakukan transaksi , dan sesuai kesepakatan antara penjual dan pembeli tersebut barang akan dikirimkan melalui jasa untuk mengantarkan barang atau antara penjual dan pembeli melakukan pertemuan untuk melakukan transaksi atau biasa disebut cash on delivery .
Keamanan pada Electronic Commerce
Pada dasarnya keamanan berbelanja online memerlukan piranti pendukung untuk bertransaksi elektronik yang aman , terutama keamanan terhadap konsumen yang menggunakan credit card dalam belanja online nya . jangan sampai ada penyalah gunaan data konsumen yang dilakukan oleh sebagian orang yang merugikan konsumen lainnya .
Berbagai macam bentuk Electronic Commerce :
Business to business (B2B)
B2B adalah tipe e commerce yang mengutamakan kerjasama transaksi antar perusahaan dengan menggunakan media elektronik
Collaborative Commerce (C Commerce)
Dalam C Commerce, partner bisnis saling bekerjasama secara elektronik . kerjasama ini biasanya terjadi sepanjang rantai produksi suatu barang atau jasa , misalnya produsen dengan distrbutornya.
Bussiness to Consumers (B2C)
Pada B2C, pihak penjual adalah organisasi, sedangkan pihak pembeli biasanya individu
Consumers to business (C2B)
C2B dapat mungkin konsumen membuat request akan kebutuhannya terhadap sebuah barang atau jasa kemudian organisasi atau perusahaan bersaing untuk menyediakan barang atau jasa tersebut kepada konsumen.
Consumers to Consumers (C2C)
Transaksi antar individu seperti menjual produk atau jasa kepada individu lain
IntraBusiness Commerce
Penggunaan E Commerce dalam lingkup internal perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan kinerja dan operasi
Government to Citizens (G2C)
Pelayanan pemerintah terhadap warga negaranya melalui teknologi E Commerce, selain itu.dapat digunakan untuk kerjasama antara pemerintah dengan pemerintah lain atau dengan perusahaan
Mobile Commerce
Mobile Commerce memungkinkan penggunaan E Commerce tanpa kabel, seperti mengakses internet melalui handphone
read more "Tentang E-Commerce"
Electronic Commerce atau biasa disebut dengan Ecommerce dan disingkat menjadi E-com merupakan kegiatan transaksi dagang melalui internet secara online yang sedang berkembang dimana pembeli dan penjual bahkan tidak saling bertatap muka . Penggunaann elektronic commerce dapat mempermudah produsen , penjual dan konsumen serta beberapa pihak yang terlibat didalamnya untuk mendapatkan keuntungan yang tidak terdapat pada penjualan maupun transaksi dagang biasanya .
mulai dari konsumen , penggunaan electronic commerce sangat membantu konsumen untuk mencari barang yang diinginkannya tanpa harus bepergian mencari barang dari suatu tempat ke tempat lainnya . pada internet juga konsumen dapat memilih barang yang terdapat di internet tersebut , dengan tersedia hampir semua macam barang dijual dan biasanya juga barang-barang yang dijual di internet tersebut memberikan informasi terhadap barang yang dijual . keuntungan penjual pada penggunaan electronik commerce yaitu penjual tidak perlu menjajakan barang dagangannya kepada konsumen , tetapi penjual hanya memerlukan internet untuk menyertakan barang dagangannya dengan segala informasi tentang dagangan tersebut . dan keuntungannya lagi pedagang online ini juga tidak harus mempunyai toko fisik untuk berjualan online . tetapi penjual online untuk mendapatkan pelanggan barang dagangannya dia harus mempunyai kepercayaan dan kejujuran , karena modal dalam penjualan online ini adalah kepercayaan konsumen/buyer terhadap si penjual online tersebut .
Mekanisme pada Electronic Commerce
Mekanisme pada electronic commerce beragam macamnya tergantung si penjual online menyertakan persyaratan yang ada pada halaman online shoppingnya . ada yang mengharuskan mengisikan form yang berisikan data-data tentang konsumen tersebut untuk dimasukkan kedalam database penjual online tersebut , dan ada juga yang hanya melakukan negosiasi antara penjual dan pembeli tanpa menyertakan data-data tentang konsumen tersebut .
Setelah itu pembeli melakukan transaksi , dan sesuai kesepakatan antara penjual dan pembeli tersebut barang akan dikirimkan melalui jasa untuk mengantarkan barang atau antara penjual dan pembeli melakukan pertemuan untuk melakukan transaksi atau biasa disebut cash on delivery .
Keamanan pada Electronic Commerce
Pada dasarnya keamanan berbelanja online memerlukan piranti pendukung untuk bertransaksi elektronik yang aman , terutama keamanan terhadap konsumen yang menggunakan credit card dalam belanja online nya . jangan sampai ada penyalah gunaan data konsumen yang dilakukan oleh sebagian orang yang merugikan konsumen lainnya .
Berbagai macam bentuk Electronic Commerce :
Business to business (B2B)
B2B adalah tipe e commerce yang mengutamakan kerjasama transaksi antar perusahaan dengan menggunakan media elektronik
Collaborative Commerce (C Commerce)
Dalam C Commerce, partner bisnis saling bekerjasama secara elektronik . kerjasama ini biasanya terjadi sepanjang rantai produksi suatu barang atau jasa , misalnya produsen dengan distrbutornya.
Bussiness to Consumers (B2C)
Pada B2C, pihak penjual adalah organisasi, sedangkan pihak pembeli biasanya individu
Consumers to business (C2B)
C2B dapat mungkin konsumen membuat request akan kebutuhannya terhadap sebuah barang atau jasa kemudian organisasi atau perusahaan bersaing untuk menyediakan barang atau jasa tersebut kepada konsumen.
Consumers to Consumers (C2C)
Transaksi antar individu seperti menjual produk atau jasa kepada individu lain
IntraBusiness Commerce
Penggunaan E Commerce dalam lingkup internal perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan kinerja dan operasi
Government to Citizens (G2C)
Pelayanan pemerintah terhadap warga negaranya melalui teknologi E Commerce, selain itu.dapat digunakan untuk kerjasama antara pemerintah dengan pemerintah lain atau dengan perusahaan
Mobile Commerce
Mobile Commerce memungkinkan penggunaan E Commerce tanpa kabel, seperti mengakses internet melalui handphone
